Antusiasme tinggi peserta bedah buku generasi 90an di acara rak UMN 2016 mencapai puncaknya. Acara yang digelar pada kamis, 03 Maret 2016 itu dihadiri dengan ramai oleh mahasiswa/I UMN. Kapasitas lecture hall yang berkapasitas sebanyak 150 kursi terisi penuh oleh para peserta. RAK UMN sendiri menyuguhkan pemaparan mendalam mengenai bagaimana menuangkan ide atas hasil karya akademis menjadi suatu karya berarti bagi masyarakat luas. Marchella fp, penulis buku dari generasi 90an memaparkan ide akan produksi buku tersebut berasal dari keinginan dirinya untuk bernostalgia atas apa yang ia telah alami pada usia nya dahulu. Ia memaparkan banyak dari generasi saat ini melewati masa kanak-kanaknya dengan teknologi sehingga mereka tidak tahu bahkan lupa ada banyak permainan yang seharusnya dapat mereka lewati pada saat mereka muda. Untuk itu berangkat dari keinginannya atas rasa nostalgia, Marchella fp bekerja sama dengan beberapa illustrator mewujudkan buku generasi 90an. Buku ini ditujukan secara umum pada kalangan yang memang merasa terpanggil untuk mengenang masa-masa bahagia sewaktu muda. Orang-orang yang terlahir atau tumbuh pada tahun sekitar 1990 an pasti merasakan bagaimana senangnya bermain permainan tradisional seperti bermain gundu, tapak gunung, petak umpet, layang-layang, menonton dragon ball, doraemon, shincan, power rangers adalah sebagain aktivitas yang tidak mungkin dilewatkan selama mereka muda. Dari situlah sang penulis merasa bahwa kebahagiaan itu dapat dimaknakan dengan melakukan aktivitas-aktivitas yang sederhana tanpa perlu mengeluarkan biaya seperti generasi sekarang yang pada umumnya lakukan. Buku ini seperti mesin waktu bagi siapapun yang terlahir di era 90an. Mereka akan  tersenyum dikala tahu mereka pernah bermain permainan itu. Selain itu, buku ini juga ditujukan bagi mahasiswa/i DKV yang ingin mewujudkan mimpinya dalam menerbitkan buku ilustrasi dari hasil karya akademis atau tugas akhir. Kegiatan RAK UMN berakhir dengan sesi foto bersama dengan penulis, para ilustrator, peserta dan panitia kegiatan. Harapannya, dengan adanya bedah buku ini, akan ada banyak mahasiswa/i DKV yang tergugah mewujudkan karyanya menjadi sebuah karya nyata.